"Alhamdulilah, cukup puas dengan hasil empat turnamen ini. Semoga kita bisa lebih baik ke depannya," kata Bagas, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Jumat (15/4).
"Hasil di empat turnamen ini bisa dibilang cukup baik, tidak terlalu mengecewakan," Fikri, menambahkan.
Kilas balik. Bagas/Fikri keluar sebagai juara All England 2022 setelah menang atas seniornya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pada 20 Maret. Pada Swiss Open 2022, keduanya langsung tersingkir di babak 32 besar, setelah kalah dari pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Pekan lalu, Bagas/Fikri kandas di semifinal Korea Open 2022 usai dikalahkan kompatriotnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Jumat (15/4), keduanya kalah dramatis di babak perempat final Korea Masters 2022. Pasangan muda itu dihentikan ganda putra Jepang, Hiroki Okamura/Masayuki Onodera, dengan skor 23-25, 21-19, 20-22 dalam waktu 78 menit.
Setelah kembali ke Indonesia, Bagas/Fikri akan terbang ke Manila, Filipina, guna mengikuti Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022, 26 April-1 Mei. Namun, keduanya akan terlebih dahulu menggunakan waktu singkat di Tanah Air untuk memulihkan kondisi fisik. "Sekarang kami coba kembalikan dulu kondisi badan biar bisa fit lagi," Bagas, mengungkapkan.
"Evaluasinya seperti apa yang telah diberitahu oleh pelatih, selama dari awal pertandingan hingga akhir. Akan kami terapkan agar ke depannya bisa lebih baik lagi," demikian Fikri.