"Saya ingin membawa tim Indonesia juara di kesempatan terakhir saya bermain di Kejuaraan Dunia Junior," tutur Mutiara melalui siaran pers Humas PP PBSI, Sabtu (28/9).
"Pengalaman dua edisi main di ajang ini plus jadi kapten di Kejuaraan Asia Junior kemarin mau saya bawa. Bagaimana membentuk kekompakan tim dan menjaga satu sama lain. Saling dukung dan percaya apalagi bertanding di negara orang. Tidak mudah tapi kami siap memberikan yang terbaik," papar juara Kejuaraan Asia Junior 2023 itu.
Mutiara didampingi Indra Widjaja sebagai pelatih. Indra, yang statusnya sebagai pelatih tunggal putri utama, membeberkan alasannya ikut ambil bagian di WJC 2024. "Mutiara dari awal tahun ini memang sudah latihan di utama bersama saya jadi saya dipercaya untuk gmendampingi dia di sini agar apa yang biasa dijalani sehari-hari, kebiasaan-kebiasaan latihannya bisa match," ungkapnya.
"Secara environment tidak terlalu berbeda dengan turnamen level senior, apalagi ini turnamen junior dengan level tertinggi. Hanya memang saya pasti belajar lagi tentang persaingan dan calon-calon lawan dia di tunggal putri," Indra, menambahkan.
Indra berpesan kepada Mutiara untuk memperjuangkan yang terbaik. "Untuk Mutiara dengan sederet gelar dan pengalamannya selama ini, bukan jaminan bisa juara tanpa perjuangan. Jadi ini WJC terakhir dia, harus benar-benar diperjuangkan," pesan Indra.