Sudah unggul match poin 20-19 di game pertama, Ruselli justeru tidak berhasil menuntaskan permainannya. Tunggal putri unggulan dua turnamen ini justru banyak melakukan kesalahan sendiri yang akhirnya menjadikan keuntungan buat Li Yun. Penampilan Ruselli pada pertandingan kali ini boleh dibilang cukup berbeda bila dibandingkan dengan laga sebelumnya.
“Pastinya kecewa dengan hasil hari ini. Kendala saya di pertandingan hari ini soal konsentrasi. Konsentrasi saya masih belum stabil, kadang fokus tapi kadang suka tiba-tiba hilang, seperti di pertandingan tadi,” kata Ruselli Hartawan kepada Djarumbadminton.com.
Tidak sampai di situ, beberapa kesalahan sendiri yang dilakukannya pada game pertama, ternyata membawa pengaruh yang kurang baik pula saat melakoni permainan di game kedua. Perolehan poin yang didapat Li Yun sepanjang game kedua, sebagian besar merupakan ‘sumbangan’ poin kesalahan-kesalahan dari Ruselli.
“Saya akui banyak kesalahan sendiri di game pertama. Nah banyak error itu malah jadi mempengaruhi permainan saya di game berikutnya. Saya betul-betul belum bisa mempertahankan fokus saya di lapangan,” katanya.
“Sebetulnya saya sudah bisa membaca pola permainan lawan, tapi karena sayanya sendiri masih sering hilang konsentrasi dan fokus malah jadi berantakan. Seharusnya saya bisa melewati pertandingan hari ini,” lanjutnya menambahkan.
Dengan hasil kurang memuaskan ini, maka Ruselli harus mengurungkan niatnya untuk membawa pulang gelar juara di ajang Yuzu Indonesia Masters 2019 BWF Tour Super 100. Tak mau terlalu larut dalam kekecewaan, Ruselli mengaku akan segera memperbaiki kekurangannya demi mendapatkan hasil yang lebih baik lagi di turnamen selanjutnya.
“Saya harus perbaiki lagi konsentrasi dan fokusnya. Selain itu, saya juga harus memperbaiki kondisi fisik saya. Mudah-mudahan saya bisa lebih baik lagi,” tandasnya.