“Kemarin Jordan sudah MRI dan hasilnya memang ada peradangan serta robekan di area rotator cuff-nya (cedera pada otot atau tendon yang mengelilingi sendi bahu, Red). Tadinya sudah mau mulai latihan, tapi melihat hasil ini, kami putuskan untuk istirahatkan dia. Nanti kalau sudah membaik kami mulai lagi pelan-pelan,” jelas Asisten Pelatih Ganda Campuran Indonesia, Nova Widianto dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.
Terlepas dari cedera bahu yang dialami Praveen, Nova juga mengatakan bahwa ada faktor lain yang menyebabkan penampilan Praveen/Melati Daeva Oktavianti tidak maksimal pada Seri Asia 2020, kemarin. Terutama dalam hal non-teknis.
“Jordan/Melati itu intinya satu, ketika mereka bisa menjaga mood-nya dan gregetnya di setiap pertandingan, kami tidak khawatir. Memang tidak selalu bisa jadi juara, tapi setidaknya hasilnya akan bagus. Dan yang kemarin sangat terlihat adalah komunikasi mereka hilang, tidak secair biasanya. Padahal itu kelebihan mereka. Biasanya ngobrol di lapangan enak, kami kasih masukan juga enak tapi kemarin hilang. Jadi banyak di non-teknisnya kalau mereka,” paparnya.
Selain itu, berat badan Praveen juga dianggap berlebih atau kurang proporsional. Menurut Nova, hal tersebut memang cukup memengaruhi penampilannya. Tapi selama Praveen bisa fokus, Nova meyakinin bahwa overweight-nya itu tidak akan menjadi penghalang Praveen untuk tampil maksimal.
“Ya pasti ada lah. Tapi kalau saya menilai, Jordan itu kan istimewa. Ya jadi dengan keadaan begitu pun selama mood dan pikirannya fokus untuk menang tidak terlalu ada masalah. Itu sudah beberapa kali kami ingatkan untuk tidak kalah dengan keadaan. Keadaan kan banyak, masalah banyak. Misalnya mood-nya dia. Pasangannya sedang tidak bagus, permainanya sedang tidak bagus, dia selalu kepikiran itu. Sebenarnya kalau dia bisa cuek pasti bisa konsisten,” ungkapnya.
“Sekarang kan belum, dia masih bisa menang dari siapa saja dan bisa kalah dari siapa saja. Makanya harus berani melawan semua itu dan kuncinya dari dia sendiri,” sambung Nova menambahkan.