Defi, ketika ditemui usai melakukan registrasi mengatakan, ia dan adiknya akan menginap di Musholah depan GOR Bikasoga ini. Alasannya  selain menghemat biaya pengeluaran, adiknya juga lebih efisien datang ke GOR ini.

"Saya datang ke Audisi ini semata-mata demi sang adik dan rencananya akan menginap di Musholah ini. Itu pun kalau di izin oleh pihak musholah. Dari Tasikmalaya ke Bandung memakan waktu 3 jam. Kasihan adik kalau pulang pergi, bisa capek di jalan," sahut Defi saat ditemui di Mushola.

Adiknya yang sekarang berumur 11 tahun ini, pernah mengikuti Audisi di Tasikmalaya tahun 2015 lalu. Saat itu, sang adik hanya mampu bertahan di tahapan kedua dengan sistem turnamen. Adiknya pun kalah dengan skor tipis. Memang waktu di Tasikmalaya, adiknya kurang melakukan persiapan.

"Tahun lalu, hanya coba-coba aja sampai dimana kemampuan Rendy. Tapi juga kalahnya tidak memalukan, dia kalah tipis. Makanya menghadapi Audisi Bandung, Rendy sudah melakukan persiapan lebih matang dan lebih optimis," sahut Defi.

Defi juga mengatakan alasan adiknya ingin masuk ke PB Djarum karena klub ini lebih besar jika dibandingkan dengan klub lain. Standar pelatihannya pun juga sama dengan Pelatnas dan pelatihnya tidak diragukan lagi. Dengan alasan tersebut, ia berharap adiknya menjadi pemain besar nantinya. (ds)

 

Sumber: pbdjarum.org