Namun tiga wakil Jaya Raya yang turun di partai berikutnya, sukses meraih kemenangan atas wakil-wakilnya dari Wilayah Jateng – DIY. Yakni pasangan ganda pertama Apriani Rahayu/Jauza Fadhila Sugiarto yang menang atas Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto 21-15 21-14, tunggal kedua Sri Fatmawati yang menang dari Savira Sandradewi 21-19 21-19, dan ganda kedua Pitha Haningtyas Mentari/Virni Putri yang menang dari Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti dengan 21-17 21-17.
Hal itu pun menjadikan partai kelima yang akan mempertemukan wakil Jaya Raya, Asty Dwi Widyaningrum kontra wakil Wilayah Jateng–DIY, Alifia Intan Nurrokhim tidak dipertandingkan karena Jaya Raya sudah unggul tiga kemenangan.
“Alhamdulillah bisa sampai final, terimakasih untuk semuanya yang turut andil dalam mendukung tim Jaya Raya hingga bisa mencapai partai puncak final. Mudah-mudahan di final nanti kami bisa menang lagi,” ungkap Erwan salah satu pelatih tim Jaya Raya Jakarta.
“Kunci kemenangan tadi, kami berhasil di ganda pertama, tunggal kedua, dan ganda kedua. Dan seandainya tadi kedudukannya imbang 2-2, mungkin kami optimis bisa meraih kemenangan di tunggal ketiga. Kalau tunggal pertama, di atas kertas seharusnya kami bisa memang, tetapi lawan pun memang kuat,” tambahnya.
Pada partai final besok, (25/11) tim putri Jaya Raya akan berjumpa Tim Mutiara Cardinal Bandung.
“Kalau persiapan yang pasti mental dan kondisi anak-anak harus lebih di persiapkan. Kalau lihat peluang sih 50–50. Tunggal Mutiara pertama memang bagus, jadi mungkin kami berharap di ganda pertama, ganda kedua, dan tunggal ketiga bisa meraih kemenangan,” pungkas Erwan.
Sementara itu, tim Mutiara lolos ke partai puncak final setelah di laga semifinal yang juga berakhir petang tadi, (24/11) mereka berhasil menjegal tim Wilayah DKI Jakarta dengan 3-1.