“Kita liat saja bagaimana kelanjutannya. Biar proses berjalan dulu,” kata Eng Hian mengutip dari detikSport.
Sebelumnya, pemain ganda putri nomor delapan dunia itu memang berencana melepas masa lajangnya setelah 2020, atau setelah perhelatan Olimpiade Tokyo 2020. Meski demikian, Eng Hian tak mau terburu-buru menyimpulkan masa depan anak asuhannya itu. Sebab, Greysia masih hangat-hangatnya menjadi pengantin baru.
“(Terkait masa depan Greysia) Nanti saja. Belum juga menikmati masa pernikahan. Biar waktu berjalan,” tegasnya.
Pebulutangkis berusia 33 tahun itu resmi di dipersunting Felix Djimin pada 23 Desember lalu. Resepsi pernikahan Greysia dan Felix digelar di salah satu hotel mewah di Jakarta.
Sementara itu, Greysia terlihat sudah kembali menjalani sesi latihan di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur. Bersama Apriyani Rahayu, Greysia adalah ujung tombak Indonesia di sektor ganda putri untuk Olimpiade Tokyo 2020. Saat ini, keduanya berada di ranking ketujuh klasemen Race to Tokyo.
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) akan kembali memulai perhitungan poin menuju Olimpiade pada turnamen Swiss Open 2021 BWF World Tour Super 300 pada 2 hingga 7 Maret mendatang. Dan kualifikasi perhitungan poin Olimpiade Tokyo 2020 akan berakhir di kejuaraan India Open 2021 BWF World Tour Super 500 pada 11 hingga 16 Mei mendatang.
Sebelum itu, Greysia/Apriyani juga akan ambil bagian pada dua turnamen Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000 yang akan berlangsung di Impact Arena, Bangkok mulai 12 hingga 17 Januari 2021 dan 19 hingga 24 Januari 2021 mendatang. Berdasarkan hasil undian, Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan ganda putri Kanada, Rachel Honderich/Kristen Tsai di babak pertama Yonex Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000, nanti.