Meski dua Liga PB Djarum 2020 yang berlangsung pada Juli dan Desember ini rampung digelar, Fung mengatakan bahwa selanjutnya giliran para pelatih di PB Djarum yang mesti menuntaskan ‘pekerjaan rumahnya’ dalam hal pembinaan dan pengembangan setiap atlet PB Djarum Kudus.
“Secara pribadi, saya cukup puas dengan perjuangan mereka. Tujuan utama liga ini adalah tes bagi pelatih untuk menilai hasil latihan dari anak-anak. Selanjutnya, para pelatih akan merumuskan program pelatihan untuk lebih mempercepat lagi kemajuan dan mengolah kemampuan mereka,” tutur Fung Permadi dalam siaran pers yang diterima Djarumbadminton.com.
Selama turnamen internal ini, Fung mengatakan bahwa para atlet PB Djarum Kudus sedikit banyak sudah memperlihatkan kemajuan yang positif. Apalagi, pada Liga PB Djarum 2020 kali ini, para atlet disuguhkan dengan pertandingan beregu putra dan putri yang tentunya memberikan pengalaman dan atmosfer berbeda dari biasanya.
“Atlet-atlet ini sudah menunjukkan suatu kemajuan yang signifikan. Mereka juga bisa menjaga semangat dan motivasi saat bertanding. Ini yang wajib dijaga mereka, sekaligus bersiap-siap jika pada tahun depan sudah bisa digelar turnamen atau kejuaraan” tandasnya.