“Melihat dari undiannya, Greysia/Apriyani tidak boleh lengah. Dengan melihat track record pertemuan terakhir dari ketiga lawan di grup, hanya melawan pasangan Inggris Raya yang masih bagus. Tetapi saya cukup yakin dengan melihat kondisi selama masa persiapan ini, mereka dapat lolos ke perempatfinal,” kata Eng Hian dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.
Sebagai catatan, ganda putri nomor satu Indonesia itu memang unggul 4-0 atas Birch/Smith dalam rekor pertemuan. Greysia/Apriyani tercatat imbang 2-2 dengan Chow/Lee dan tertinggal 2-8 dari Fukushima/Hirota. Catatan tersebutlah yang kemudian membuat Eng Hian melakukan beberapa penyesuaian latihan untuk anak asuhnya selama masa pemusatan latihan di Kumamoto.
“Sudah pasti ada antisipasi untuk penyesuaian kebutuhan tapi tidak terlalu signifikan diubah pola latihannya. Hanya ada sedikit touch up untuk hal-hal yang spesifik saja di teknik dan pola permainan,” tuturnya.
Lebih lanjut Eng Hian juga menuturkan bahwa persiapan Greysia/Apriyani sudah mencapai 99 persen jelang pertandingan perdana fase penyisihan grup Olimpiade Tokyo 2020. “Sampai hari ini dari sisi teknis sudah 99 persen, yang kami jaga saat ini adalah jangan sampai sakit atau cedera,” ujarnya.
“Dan untuk non-teknis, sampai hari ini mereka sudah siap 100 persen, mereka sangat menikmati setiap program latihan yang diberikan dan menjalankan secara optimal sesuai dengan kebutuhan mereka,” tutupnya.
Greysia/Apriyani akan memulai perjuangan mereka di fase penyisihan Grup A Olimpiade Tokyo 2020 melawan pasangan Malaysia pada Sabtu (24/7) di Mushashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang. “Grupnya cukup berat, tapi kami akan berupaya semaksimal mungkin,” kata Apriyani Rahayu singkat.