Adnan/Mychelle dan Teges/Lanny mendapatkan medali emas ‘Gratis’ setelah lawan-lawannya memutuskan untuk mundur dari laga final yang berlangsung di GOR Dempo Jakabaring Sport City, Palembang, Kamis (28/11).
Adnan/Mychelle akhirnya keluar sebagai juara lantaran Amri Syahnawi/Tiara Rosalia Nuraidah dari Provinsi DKI Jakarta dikabarkan sakit dan tidak bisa bertanding. Pun demikian dengan ganda taruna campuran asal DKI Jakarta, Muhammad Yusuf Maulana/Putri Larasati yang mengalami penurunan kondisi fisik. Alhasil medali emas pun jatuh ke tangan pasangan Teges/Lanny.
“Yang pasti Alhamdulillah, mungkin rezeki kita di sini. Tapi memang rasanya nggak enak banget jadi juara tanpa bertanding. Padahal kita sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan final ini,” ujar Adnan Maulana kepada Djarumbadminton.com.
“Tapi kita nggak boleh puas dengan hasil ini. Masih banyak yang harus kita perbaiki supaya kedepannya bisa lebih baik lagi. Kita harus lebih meningkatkan fokus dan konsentrasi di lapangan,” lanjut Mychelle Crhystine Bandaso menambahkan.
Lebih lanjut Adnan mengatakan bila dirinya berharap bisa menembus peringkat sepuluh besar dunia hingga akhir 2020 mendatang. “Pengennya kita bisa tembus sepuluh besar dunia di tahun depan. Kita juga berharap sudah mulai bisa turun di turnamen-turnamen level super 500 ke atas. Mudah-mudahan saja bisa tercapai,” tutup Adnan.