"Menurut saya kejuaraan ini sangat bagus dalam membangun kerja sama antar-pemain di dalam tim. Atmosfernya kejuaraan ini juga sangat mendukung dalam merealisasikan hal tersebut. Namun, persaingan pada kejuaraan ini memang sangat ketat sekali," tutur pemain ganda putri Badminton North Harbour Amanda Ting kepada Djarum Badminton, Rabu (14/8) malam, di GOR Djarum, Magelang, Jawa Tengah.
Lebih lanjut Amanda menjelaskan, bulu tangkis di Indonesia sangat bertolak belakang dengan Selandia Baru. Dari dua pertandingan yang telah dilaluinya, ia menilai, para pemain Indonesia jauh lebih unggul baik dari segi fisik maupun mental. "Cara bermain di Indonesia pun berbeda jauh dengan cara kami bermain di Selandia Baru. Di sini sangat kompetitif," ungkapnya.
Sementara, partner Amanda, Ng Yee Xuan, karena bulu tangkis bukan olahraga populer di Selandia Baru, mereka berlatih dalam kondisi terbatas. Semisal, para penggemar olahraga pukul bulu ini mesti merogoh kocek lebih dalam untuk menyewa lapangan bulu tangkis. "Berbeda halnya dengan olahraga yang sangat populer di Selandia Baru, yaitu rugby atau netball," katanya.
"Bulu tangkis bukan olahraga populer di Selandia Baru. Kebanyakan olahraga ini dimainkan oleh lingkup masyarakat tertentu, seperti contoh komunitas yang memiliki kesamaan hobi bermain bulu tangkis. Belum ada sebuah kejuaraan atau turnamen di tingkat profesional yang digelar secara rutin," Amanda, menimpali komentar pasangannya.
Hingga hari ketiga PSJ 2024, tim U19 Putra dan U19 Putri Badminton North Harbour gagal memetik kemenangan dari sejumlah pertandingan yang mereka lalui. Tim putra kalah dari Cheng Yuan High School asal Taiwan, Bantongyord (Thailand), Sports Affairs (Malaysia). Sementara, tim putri harus mengakui keunggulan tim PB Djarum serta Hong Kong China. "Ini adalah pengalaman yang sangat berharga, terlebih ini adalah kunjungan pertama para pemain," kata Amanda.
Di luar lapangan, baik Amanda maupun Yee Xuan sangat mengapresiasi keramahan masyarakat Indonesia. Mereka juga mengaku cukup ketagihan dengan martabak. "Memang Indonesia hawanya cukup panas jika dibandingkan dengan Selandia Baru, tapi orang-orang yang kami temui di sini sangat ramah," demikian Amanda.