Tak bisa dipungkiri, pembatalan turnamen tersebut cukup memengaruhi program latihan Anthony. Apalagi, dia juga telah menarik keikutsertaannya di kejuaraan Swiss Open 2021 BWF World Tour Super 300 (2-7 Maret). Dengan demikian, maka Anthony diminta untuk langsung tancap gas begitu berlaga di All England 2021 BWF World Tour Super 1000.
“Pengaruh ada tapi kita harus siapkan sebaik mungkin. Enggak ada langkah khusus, cuma kita sampai di sana langsung tancap gas. Paling kita coba berangkat lebih awal untuk penyesuaian waktu plus cuaca,” kata Kepala Pelatih Tunggal Putra Indonesia, Hendry Saputra dilansir detikSport.
All England 2021 BWF World Tour Super 1000 akan berlangsung di Birmingham, Inggris mulai 17 hingga 21 Maret mendatang. Pada turnamen tersebut, tim bulutangkis Jepang dikabarkan bakal turun dengan kekuatan penuh. Tak terkecuali tunggal putra nomor satu mereka yang merupakan rival panas Anthony, Kento Momota. “Enggak ada masalah Jepang ikut (All England). Tapi kita harus siapkan dan hadapi,” tuturnya.
Anthony tentu diharapkan mendapat hasil maksimal di All England 2021 BWF World Tour Super 1000 nanti. Setidaknya, Anthony harus bisa memperbaiki hasil buruk yang dia dapatkan pada edisi All England tahun lalu. Di All England 2020, tunggal putra nomor lima dunia itu harus langsung terhenti di babak pertama setelah menelan kekalahan 14-21 dan 18-21 dari wakil Denmark, Rasmus Gemke.
Selain Anthony, sektor tunggal putra Indonesia juga menurunkan Jonatan Christie dan Tommy Sugiarto di All England 2021 BWF World Tour Super 1000.