Debut Tontowi/Winny terjadi di kejuaraan Barcelona Spain Masters 2019 BWF World Tour Super 300. Kala itu mereka berhasil menembus babak delapan besar. Kurang dari sebulan setelah itu, Tontowi/Winny juga mampu melangkah hingga ke perempat final All England 2019 BWF World Tour Super 1000.
Babak delapan besar All England 2019 BWF World Tour Super 1000 adalah pencapaian tertinggi bagi Tontowi/Winny. Sampai akhirnya dipisahkan, pasangan tersebut belum berhasil meraih gelar juara. “Itu yang saya sayangkan sih. Belum berhasil,” kata Winny Oktavina Kandow dikutip dari Jawapos.com.
Meski begitu, Winny mengaku tetap bersyukur karena bisa mendapatkan banyak pelajaran berharga dari peraih hattrick All England itu. “Setiap sebelum masuk ke lapangan saat bertanding, Bang Owi (Tontowi) selalu bilang santai saja, nggak usah tegang. Pede saja, semangat, habis itu tos. Dia juga bilang jangan cepat menyerah,” cerita Winny.
Setelah dinilai kurang berhasil dengan Winny, Tontowi kemudian berpasangan dengan ganda putri andalan Indonesia, Apriyani Rahayu. Kejuaraan Daihatsu Indonesia Masters 2020 BWF World Tour Super 500, Januari lalu menjadi penampilan pertama dan terakhir duet Tontowi/Apriyani. Berangkat dari babak kualifikasi, Tontowi/Apriyani finis di babak 16 besar.
Apriyani mengaku sangat bangga pernah berpasangan dengan Tontowi. Meski hanya di satu turnamen, menurut Apriyani, Tontowi adalah sosok yang ngemong di lapangan dan dia selalu menenangkan. “Kemarin pas main Mas Owi sering banget ngomong, gak apa-apa Pri, gak apa-apa. Gitu terus,” ungkap Apriyani Rahayu
Kata-kata tersebut dimaksudkan agar apriyani bisa bermain lebih rileks, menikmati pertandingan di lapangan dan tidak tegang. “Bukan yang enjoy banget gitu. Cuma lebih menikmati saja,” ujarnya.
Selain itu, Apriyani juga mendapatkan masukan lain dari Tontowi saat tampil bersama. “Saya dikasih tahu untuk lebih tanggung jawab, komitmen dan menghargai orang siapa pun itu. Attitude-nya tidak boleh sombong,” kata Apriyani.