Dalam pertarungan yang berlangsung selama 22 menit itu, Ruzana sempat mengaku kurang percaya diri turun di nomor tunggal taruna putri. Sebab, pebulutangkis kelahiran Lubuk Linggau, 22 Januari 2006 ini sejatinya baru berusia 13 tahun dan masih bermain di kelas pemula. Tapi, Ruzana berhasil memperlihatkan permainan apik di laga perdananya, tadi.
“Di pertandingan tadi mainnya sudah enak, sudah adaptasi juga dengan kondisi lapangan dan shuttlecock,” ujar Ruzana kepada Djarumbadminton.com.
“Tadi di awal-awal pertandingan, aku masih ada rasa takut dan gugup karena baru pertama kali main di nomor taruna. Jadi awalnya masih merasa tegang. Tapi akhirnya aku bisa bermain dengan lebih tenang karena sudah bisa mengerti dan membaca pola permainan lawan,” sambungnya menjelaskan.
Sebelum bertanding di kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Kalimantan Selatan Open 2019 ini, Ruzana telah melakuan sejumlah persiapan demi mendapatkan hasil terbaik. “Persiapannya sudah cukup baik. Karena memang sebelum ini saya sudah menjalani latihan yang sangat berat, berbeda dari yang biasanya,” katanya.
Lolos ke babak dua Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Kalimantan Selatan Open 2019, Ruzana akan berhadapan dengan tunggal taruna putri asal PB Kapuas Jaya, Dika Sucitra yang mendapatkan bye di babak pertama. “Karena lawan-lawannya lebih senior, yang penting saya berusaha memberikan permainan terbaik di setiap pertandingannya,” tandasnya.