Meski menyandang status unggulan pertama, namun Aldo mengatakan bila perjalannya di Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2019 ini tidak akan mudah begitu saja. Aldo bahkan enggan berbicara banyak dan lebih memilih untuk fokus pada setiap pertandingan yang harus dilaluinya nanti.
“Belum tahu, soalnya sekarang pemain dan persaingannya sudah sangat merata. Percaya diri sih harus, tapi yang paling penting saya harus fokus step by step di setiap pertandingan. Jadi unggulan pertama cukup jadi beban, tapi saya nggak mau terlalu dipikirkan, dijadikan motivasi saja supaya bisa main maksimal,” jelas Muhammad Aldo Apriyandi kepada Djarumbadminton.com.
Lebih lanjut Aldo berharap bisa mendapatkan hasil maksimal di rangkaian seri kelima Djarum Sirkuit Nasional 2019 ini. Pebulutangkis tunggal taruna putra kelahiran Balikpapan, 26 Maret 2001 ini sempat absen di kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Kalimantan Selatan Open 2019, di Banjarmasin, pekan lalu.
Terakhir, saat tampil di ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jawa Barat Open 2019, Juni lalu, Aldo harus puas terhenti di babak 16 besar. Saat itu, Aldo kalah dalam pertarungan dua game langsung atas wakil PB Jaya Raya Jakarta, Rizky Febriansyah dengan skor 20-22 dan 13-21. Tentunya, besar harapan Aldo untuk bisa memperbaiki raihan yang didapatnya pada turnamen yang berlangsung di Bandung itu.
“Pastinya saya ingin berusaha untuk mendapatkan hasil terbaik di kejuaraan kali ini. Saya juga ingin tampil maksimal. Sampai saat ini saya masih terus memaksimalkan persiapan, jaga pikirannya, fokusnya dan istirahatnya untuk pertandingan selanjutnya,” tandasnya.
Di babak pertama Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jakarta Open 2019, Aldo akan meladeni perlawanan tunggal taruna putra asal Sekolah Khusus Olahraga Ragunan, Muhammad Arya Dwinindito.