“Kami membuat sejumlah perubahan, semata-mata agar Djarum Superliga Badminton 2015 bisa berjalan lebih sukses, menarik, dan persaingannya berjalan lebih ketat. Dengan hadiah yang lebih besar, diharapkan makin banyak pemain bintang kelas dunia ikut hadir meramaikan Djarum Superliga Badminton,” ujar Direktur Superliga Badminton, Achmad Budiharto, dalam acara jumpa pers di Bali Room, Hotel Indonesia Kempinski, Jl. M.H. Thamrin No.1, Jakarta, Rabu, 7 Januari 2015.
Djarum Superliga Badminton 2015 bakal menyediakan hadiah dengan nilai yang cukup besar. Masing-masing kelompok putra dan putri akan memperebutkan prize money dengan total USD200,000 atau setara dengan Rp. 2,5 Miliar. Jumlah ini mengalami peningkatan dari hadiah pada liga tahun sebelumnya yang berjumlah Rp. 2 Miliar.
Selain itu, Djarum Superliga Badminton juga membuat sejumlah regulasi yang lebih menarik. Masing-masing klub peserta diperbolehkan meminjam pemain dari klub lain di luar klub peserta Djarum Superliga Badminton, termasuk pemain asing. Berbeda dengan tahun silam, kali ini penggunaan pemain asing pada liga tahun 2015 tidak dibatasi jumlahnya. Hanya, sesuai manual regulasi liga, pemain asing tersebut hanya boleh mengikuti maksimal 2 (dua) partai atau pertandingan dalam setiap turun bermain atau bertanding.
Menyangkut peserta, dijelaskan Budiharto, sejumlah klub terbaik di dalam dan luar negeri asal Benua Asia sudah menyatakan akan berpartisipasi. Klub-klub domestik seperti Djarum Kudus, Musica Champion Kudus, Jaya Raya Jakarta, Jaya Raya New Star, Mutiara Cardinal Bandung, Hi-Qua Wima Surabaya, Suryanaga Surabaya, USM Blibli, telah menyatakan ikut serta.
Sedangkan untuk klub asing di bagian putri seperti Renesas, Hakuto Bank, Gifu Tricky Panders - asal Jepang, Granular (Thailand). Hitachi, Tonami - Jepang dan Granular - Thailand di bagian putra sudah menyatakan turut ambil bagian pada Djarum Superliga Badminton 2015 ini.
Sementara pada kelompok putri, sejumlah klub juga siap berpartisipasi pada kejuaraan ini. Klub dalam negeri seperti Djarum Kudus, Mutiara Cardinal Bandung, Jaya Raya Jakarta, Suryanaga Surabaya dan pendatang baru Jaya Raya New Star akan mendapat saingan keras dari tim tamu seperti, Granular (Thailand) serta Hokuto Bank, Renesas, Gifu Tricky Panders yang merupakan klub-klub dari negeri Sakura.
Ditambahkan oleh Budiharto, hadirnya peserta asing pasti bakal menambah daya tarik dan semarak liga kali ini. Para peserta dari mancanegara itu pasti akan mendapat tantangan serius dari para pemain-pemain terbaik Indonesia yang tersebar di sejumlah klub-klub di Tanah Air.
Djarum Superliga Badminton 2015 merupakan perhelatan kelima. Sebelumnya ajang paling bergengsi dan menghibur ini digelar pada tahun 2007, 2011, 2013 dan 2014. Sementara pada tahun 2009 tidak diselenggarakan. Total hadiah yang diperebutkan kali ini adalah USD 200,000, terbagi rata di dua kelompok putra dan putri. Distribusinya adalah, sang juara mendapat USD50,000, runner-up USD25,000. Lalu, peringkat III USD15,000 dan ranking IV USD10,000.
Pada Djarum Superliga Badminton 2014 yang berlangsung di DBL Arena Surabaya, klub Musica Champion Kudus sukses mempertahankan gelar juara di kelompok putra walaupun tanpa Lee Chong Wei, setelah tertinggal 0-2 dari unggulan pertama Jaya Raya Jakarta, akhirnya Lee Hyun Il menjadi penentu kemenangan 3-2 untuk Musica Champion Kudus.
Di kelompok putri Jaya Raya Jakarta berhasil mempertahankan gelar juara setelah menaklukan klub asal negeri Sakura, Unisys, dengan skor akhir 3-1.
Berikut daftar klub yang sudah menyatakan ikut berpartisipasi di Djarum Superliga Badminton 2015:
Klub Asing
- HOKUTO BANK (Jepang)
- RENESAS (Jepang)
- GRANULAR (Thailand)
- HITACHI (Jepang)
- TONAMI (Jepang)
- GIFU TRICKY PANDERS (Jepang)
Klub Lokal
- PB DJARUM KUDUS
- PB MUSICA CHAMPION KUDUS
- PB JAYA RAYA JAKARTA
- PB MUTIARA CARDINAL BANDUNG
- PB SURYANAGA SURABAYA
- PB HI-QUA WIMA SURABAYA
- PB JAYA RAYA NEW STAR
- USM BLIBLI