Baik tim beregu putra PB Jaya Raya Jakarta maupun PB Djarum Kudus, mengakui sama-sama ingin keluar sebagai juara grup B. “Untuk pertandingan besok sih kepengennya dan seharusnya menang ya. Supaya kita bisa jadi juara grup. Secara hitungan kertas, kalau jadi juara grup kan peluangnya cukup terbuka. Kita juga menghindari juara dari grup sebelah. Kita coba tampil maksimal aja,” kata Marcus Fernaldi Gideon.
Sementara itu, PB Djarum Kudus yang diperkuat Kevin Sanjaya Sukamuljo, Muhammad Ahsan, Ihsan Maulana Mustofa dan lain-lain, sudah mengoleksi dua kemenangan. Pertama, PB Djarum Kudus menang 4-1 atas PB Jati United di laga pembuka. Kemudian, Ihsan cs menang telak 5-0 atas Hitachi Jepang, Rabu (20/2).
“Terlepas dari segala kekurangan, hari ini atlet PB Djarum menunjukkan penampilan yang membanggakan, mereka bisa ambil semua partai. Awalnya ragu di tunggal ketiga karena Alberto Alvin belum pernah diturunkan sebelumnya, tetapi ternyata dia bisa mengatasi lawan,” kata Manajer Tim PB Djarum Kudus, Fung Permadi.
“Sejauh ini memang ini tim terbaik, dari hasil latihan dan diskusi dengan pelatih dan pemain. Hanya saja di tunggal ketiga masih ada pilihan antara Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay atau Alvin,” tambahnya Fung.
Pada laga penentuan juara grup B besok, PB Djarum Kudus diprediksi akan menurunkan kekuatan penuh. Sebab, tim beregu putra PB Jaya Raya jakarta merupakan lawan terberat di grup B. Ditambah lagi, kekuatan tim Jaya Raya bisa dibilang merata, baik di nomor tunggal maupun ganda.