Sebelumnya, Jauza/Ribka mampu melaju ke babak selanjutnya usai menundukkan Clara Lassaux/Estelle Pondant, Belgia, dengan skor meyakinkan 21-9 dan 21-7. Tak lama berselang, Agatha/Fadia yang diunggulkan di posisi ketiga itu, juga sukses membendung lawannya dari Malaysia, pasangan Sin Jou Eng/Ling Yap dengan kemenangan 19-21, 21-19 dan 21-8.
“Game pertama tadi kami merasakan Suasana yang beda dengan bermain pada saat di nomor beregu. Padahal lawan sebenarnya tidak terlalu menyulitkan, tetapi memang kami saja yang banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap Agatha usai laga.
“Di game kedua pada saat awal-awal kami masih belum menemukan permaian terbaik, tetapi di pertengahan game kedua itu akhirnya kami mulai merasa enjoy, dan mampu mengatasi lawan pada saat poin-poin kritis. Dan di game penentu, kami sudah mulai benar-benar enjoy bertanding, dan lawan justru yang banyak melakukan kesalahan sendiri,” sahut Fadia di tempat yang sama.
Pada laga babak ketiga besok, Rabu (18/10) Agatha/Fadia akan berjumpa dengan wakil Australia, Maggie Chan/Victoria He. “Untuk besok lebih siap lagi saja dari awal,” singkat Agatha.
Agatha/Fadia menjadi wakil ganda putri Indonesia yang paling diunggulkan. Ketika ditanya komentarnya soal hal itu, mereka mengaku tak terbebani dan siap untuk mencapai target.
“Biasa saja sih kami gak merasa beban, pokoknya kami siap untuk menunjukan hasil terbaik di turnamen ini, bahkan target pribadi yang inginnya juara semoga saja bisa tercapai,” tutup Fadia.
Sementara itu, Jauza/Ribka dibabak ketiga besok akan berhadapan dengan Katie ho Shue/Alexandra Mocanu, Kanada.
Sayang kemenangan Jauza/Ribka dan Agatha/Fadia tak bisa diikuti oleh Serena Kani/Pitha Haningtyas Mentari. Serena/Pitha kalah 19-21 dan 21-23 dari pasangan Denmark, Amalie Magelund/Freja Ravn.