Ada beberapa faktor yang menunjang gadis kelahiran Wonogiri, 11 Agustus 1999 tersebut menjadi salah satu wakil Merah Putih yang dituntut untuk bisa meraih medali. Selain menjadi yang paling berpengalaman di antara rekan-rekannya, dengan catatan pernah turut andil membela Indonesia di ajang WJC sebanyak tiga kali beruntun, Gregoria pun pada WJC kali ini bakal ia ikuti ini, menduduki posisi unggulan ketiga di kategori perorangan nanti.
Meskipun pencapaian terbaiknya selama turun di WJC hanya mampu tembus babak 16 besar pada tahun 2015 dan 2016, namun Gregoria mempunyai catatan cukup baik di ajang Asia Junior Championships (AJC). Gregoria merupakan finalis AJC 2016 di Bangkok.
Melihat rekam jejaknya di lapangan bulutangkis, penampilan Gregoria pun tak bisa dianggap enteng. Ia tercatat sebagai salah satu atlet junior yang sudah mencicipi beberapa turnamen di level senior. Gregoria bahkan pernah turun memperkuat Indonesia di Piala Uber 2016 dan Piala Sudirman 2017.
Tak cukup sampai disitu, Gregoria pun mempunyai sejarah manis bertanding di GOR Among Rogo, Yogyakarta, yang bakal menjadi saksi bisu pada ajang WJC kali ini. Pada tahun 2015 silam, Gregoria pernah menjadi juara di ajang Jaya Raya Junior Internasional Challenge yang kala itu berlangsung di Among Rogo.
Dengan berbagai bekal itulah, rasanya tidak ada salahnya, mengapa Gregoria menjadi salah satu tumpuan Indonesia untuk bisa mencapai target yang sudah ditentukan. Akan tetapi meski begitu, Gregoria mengaku tidak terlalu memikirkan hal itu, dan ia mengaku akan fokus untuk bisa bermain semaksimal mungkin di setiap laga.
"Untuk target yang telah ditentukan PBSI, saya tidak terlalu memikirkannya, karena takut menjadi beban. Tetapi saya akan fokus disetiap pertandingan agar bisa bermain maksimal. Untuk beregu inginnya bisa nyumbang poin disetiap laga, hingga bisa merebut piala Suhandinata. Dan untuk perorangan, saya akan fokus dengan lawan yang mulai dihadapi dari babak pertama. Karena siapapun lawannya, saya tidak boleh menyepelekannya," kata Gregoria.
"Semoga saya bisa memberikan hasil terbaik di WJC terakhir yang bakal saya ikuti ini. Karena dari segi persiapan pun sudah banyak saya lakukan sebelum datang ke Yogyakarta," tutup Gregoria.
