Kemenangan pertama berhasil diraih Gregoria Mariska Tunjung, atas wakil Korea, Min Jeong. Dalam waktu 22 menit, ia mampu menyudahi pertandingan dengan kemenangan 21-9 dan 21-5. Selanjutnya Gregoria akan berjumpa dengan wakil Tiongkok, Zhiyi Wang.
Tak lama setelah Gregoria menang, hasil serupa juga di dapat oleh Aurum Oktavia Winata. Berhadapan dengan Sin Jou Eng, Malaysia, Aurum menang 21-12 dan 21-6.
Main tenang dikatakan Aurum menjadi kunci kemenangannya kali ini. Aurum pun menerapkan beberapa strategi yang sudah disusunnya bersama pelatih, berbekal video pertandingan lawan yang sudah dimilikinya.
“Pertandingan hari ini hawanya lebih tenang. Mungkin karena kemarin-kemarin sudah main, jadinya lebih tenang. Lawan yang tadi sudah lihat di video, saya banyak jagain bola-bola depannya lawan. Di game kedua saya coba servis pendek, karena dia nggak enak nerimanya. Dia lebih nyaman menerima servis panjang,” kata Aurum.
Aurum selanjutnya akan berhadapan dengan Thi Anh Thu Vu, Vietnam. “Besok lawan Vietnam, dia mainnya lumayan bagus. Di Malaysia (International Junior Open 2017) kemarin dia mengalahkan teman saya (Eprilia Mega Ayu Swastika), tapi dia kalah sama Asty (Dwi Widyningrum). Saya ingin lebih menjaga feeling buat menurunkan bola, buat menyerang. Sama main fokus dan konsentrasi,” ungkap Aurum.
Wakil terakhir tunggal putri Indonesi yang lolos ke babak selanjutnya yakni Choirunnisa. Berbeda dengan dua temannya, Choirunnisa harus berjibaku dalam tiga game dulu untuk merebut kemenangan. Ia menang 21-18, 20-22 dan 21-14 dari Park Ga Eun. Babak berikutnya, Choirunnisa ditantang unggulan empat asal Malaysia, Goh Jin Wei