Menghadapi Prannoy, ini adalah kemenangan kelima buat Alamsyah. Sedangkan Prannoy belum sekalipun menang atas Alamsyah.
"Prannoy punya serangan yang bagus tapi tidak tahan lama. Tadi juga sempat down, tapi dukungan penonton sangat pengaruh apalagi saat poin-poin kritis," kata Alamsyah.
Pada babak utama, Alamsyah akan berhadapan dengan wakil Jepang, Sho Sasaki. Diakui Alamsyah, dirinya belum pernah bertemu dengan calon lawannya itu, tapi dia akan tetap berusaha maksimal untuk memetik kemenangannya.
"Pertahanan dan serangan Shasaki bagus, tidak gampang mati jadi kemungkinan bakal banyak rally. Tapi saya akan tetap main maksimal dan mati-matian," ujar Alam yang mengincar tempat di semifinal BCA Indonesia Open Super Series Premier 2014.
Terkait target, meski berat Alamsyah mengaku tidak akan menjadikannya beban. Justru dia lebih termotivasi dan penasaran untuk bisa mencapai targetnya, semifinal, tahun ini.
"Saya sudah pernah juara di level Grand Prix Gold. Tapi belum pernah di Super Series Premier. Apalagi ini mainnya di Indonesia, dukungan penonton memberikan tenaga lebih buat saya," akunya.
Persiapan sudah dilakukan dengan matang oleh Alamsyah terutama pada keikutsertaannya diajang Djarum Sirkuit Nasional. Ditanya peluang, Alamsyah menyebut 50:50 bisa menang melawan Shasaki.
"Mudah-mudahan bisa menang. Satu-satu dulu pertandingan dijalanin untuk sampai ke semifinal," pungkasnya.