Ini menjadi final kedua bagi Antonsen di hadapan publik Istora setelah sebelumnya ia keluar sebagai juara di ajang Daihatsu Indonesia Masters 2019 BWF World Tour Super 500, Januari lalu. Antonsen sendiri tidak menyangka bila penampilannya di Istora bisa meroket hingga ke partai puncak Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000.
“Kalau ditanya apa rahasianya, saya sendiri tidak tahu rahasianya kenapa bisa bermain sangat baik di Istora ini. Saya hanya mencari bagaimana caranya agar saya bisa bermain sangat nyaman di sini. Ini sangat luar biasa,” kata Anders Antonsen kepada Djarumbadminton.com.
“Saya rasa, saya punya momentum yang baik saat ini. Saya hanya terus berusaha dan saya menikmatinya sampai saat ini,” sambungnya menambahkan.
Lebih lanjut Antonsen mengatakan bila semangat riuh penonton yang memadati Istora mampu menyuntik semangatnya untuk tampil maksimal dan mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya sepanjang Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000 ini.
“Atmosfer penonton di Istora benar-benar luar biasa. Saya harap di final besok Istora akan kembali penuh dan riuh seperti biasanya. Itu akan menjadi pertandingan final yang luar biasa,” tandasnya.
Di babak final Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000, Antonsen akan berhadapan dengan tunggal putra andalan Taiwan, Chou Tien Chen. Chou lebih dulu memastikan diri lolos ke partai puncak lewat kemenangan 21-19, 18-21 dan 21-16 atas pebulutangkis Thailand, Kantaphon Wangcharoen.
