Firda yang mendapat dukungan penuh suporter Istora gagal menunjukkan permainan terbaik yang dimilikinya, terutama pada game pertama. Alhasil Li Xuerui yang tampil taktis mendominasi permainan dan mendikte Firda. Game pertama diselesaikan Li cukup singkat.
Memasuki game kedua, Firda mulai bermain lebih baik, beberapa kali serangannya berhasil menembus pertahanan Li Xuerui. Angka demi angka berhasil dia kumpulkan melebihi perolehannya pada game pertama. NamunLi Xuerui memang tampil amat baik saat itu, sehingga tetap sulit bagi Firdasari untuk mengalahkannya.
Dengan kekalahan Ardianti Firdasari atas Li Xureui tersebut, maka Indonesia sudah tidak memiliki lagi wakilnya di nomor tunggal putri turnamen Indonesia Open 2014.