“Saya bersyukur dengan hasil hari ini, masih ada pertandingan besok. Saya tidak mau terlalu puas dengan hasil hari ini, harus berjuang lagi besok. Harus lebih bisa balik fokus, terapkan strategi dan jaga performa kami," ujar Apriyani Rahayu.
Pada semifinal nanti, Greysia/Apriyani akan ditantang unggulan kedua, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi. Pasangan negeri Sakura ini dengan mudah mengantongi tiket semifinal setelah menghancurkan wakil Korea, Kim Hye Rin/Kong Hee Yong dengan skor meyakinkan 21-10 dan 21-7.
Ini akan menjadi pertemuan ketujuh bagi kedua pasangan. Rekor kemenangan untuk saat ini masih dipegang pasangan Jepang peringkat dua dunia itu, dengan raihan lima kali kemenangan. Greys/Apri sendiri baru berhasil mencuri satu kemenangan atas Misaki/Ayaka pada pertemuan di Thailand Open 2018 bulan lalu.
Raihan kemenangan ini tidak didapat Greysia/Apriani dengan mudah. Pasalnya, kedua pasangan ini harus saling jual beli serangan dan bermain dengan ketat sejak awal laga. Bahkan pertemuan mereka ini harus disudahi dengan durasi pertandingan satu setengah jam kurang, tepatnya 89 menit.
Namun dengan semangat pantang menyerah, mereka bertahan dan merebut poin demi poin. “Kami bisa menjalankan strategi di game pertama, jalannya sudah betul, kami sempat unggul. Tapi kami kurang tenang di game pertama. Di game kedua kejar-kejaran dan poinnya ketat, saat itu saya berpikir, kalau memang Tuhan mau saya dan Apri menang hari ini, pasti dimenangkan, tapi prosesnya, saya dan Apri harus tetap berjuang. Di game ketiga, Puji Tuhan jalannya lebih terbuka," ungkap Greysia Polii.