Menang relatif mudah di game pertama, Hendra/Tan mengatakan ada perubahan permainan yang diterapkan Liu/Zhang sehingga mereka terpaksa melepas game kedua.
“Memang lawan mengubah cara main, menjadi lebih lambat. Kami mencoba untuk fokus lagi di game ketiga dan kami terus menyerang,” ujar Tan setelah pertandingan.
“Kami tidak berpikir soal hasil, yang penting kami kerja keras dan mencoba yang terbaik di setiap turnamen. Menjadi pemain profesional dengan partner beda negara bukan berarti tekanannya lebih sedikit, kami pun memberi tekanan pada diri kami sendiri supaya kami lebih semangat,” jelas Tan.
Ini adalah kali kedua Hendra membawa partner beda negara ke partai puncak. Pada ajang Indonesia Open 2010, Hendra yang bermain ganda campuran bersama Anastasia Russkikh (Rusia), juga lolos ke final dan dikalahkan Robert Mateusiak/Nadiezda Zieba (Polandia), dengan skor 18-21, 20-22.
Di awal berpasangan, Hendra/Tan memang sempat mengalami kesulitan, terutama dalam meningkatkan kekompakan, kekuatan fisik serta menyiasati jadwal latihan karena ia berdomisili di Jakarta, sedangkan Tan di Kuala Lumpur. Namun berkat kemauan dan pantang menyerah, keduanya berhasil membuka peluang untuk mencetak gelar juara.
Bagi Tan, ini adalah laga final super series pertamanya sejak tahun 2013, saat ia berpasangan dengan Koo Kien Keat (Malaysia). Kala itu ia dan Koo dikalahkan Marcus Fernaldi Gideon/Markis Kido di French Open Super Series 2013. Sedangkan Hendra ada di final superseries terakhir bersama Mohammad Ahsan waktu menjuarai Final Superseries 2015.
“Tidak ada rahasia apa-apa, memang semuanya butuh proses, kan nggak bisa berpasangan dan langsung juara. Dulu saya pernah juara, Tan juga pernah juara, tetapi sekarang kan berpasangan lagi dan penyesuaian lagi. Untuk kami, yang penting kerja keras,” beber Hendra ketika ditanya soal rahasianya dan Tan lolos ke laga puncak.
Di final, Hendra/Tan akan berhadapan dengan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dari Jepang. Kedua pasangan belum pernah saling berhadapan.
“Besok adalah langkah terakhir, kami harus fight untuk juara,” tambah Tan.
Babak final akan berlangsung besok, Minggu (25/6). Selain Hendra/Tan, ada pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto yang akan memperebutkan gelar juara melawan Zheng Siwei/Chen Qingchen (Tiongkok).