Putri, unggulan keenam pada turnamen ini, menang dua gim langsung 21-13, 21-12 atas wakil Vietnam, Vu Thi Anh Thu, dalam tempo 34 menit. "Alhamdullilah saya bisa bermain enjoy hari ini. Saya bermain nothing to lose," kata pemain asal klub PB Exist ini, melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Saya tidak berpikir apa-apa dan hanya fokus ke pertandingan. Saya ingin setiap match bisa bermain baik saja," Putri, menambahkan.
Sementara, Komang Ayu menghentikan laju pebulu tangkis tuan rumah yang mengawali turnamen dari babak kualifikasi, Victoria Tjonadi. Ia juga membukukan kemenangan straight games dengan skor 21-10, 21-12 dalam tempo 27 menit. "Tadi saya merasa senang karena tampil lumayan baik dan bisa memetik kemenangan. Pertandingan tadi bisa sekalian saya gunakan untuk mempelajari kondisi bola dan bagaimana embusan angin di lapangan," jelasnya.
"Yang menjadi kunci kemenangan, saya lebih unggul di segi power dibanding lawan," tambah peraih gelar juara tunggal putri Nantes International Challenge 2023 ini.
Keesokan hari, Putri berlaga di babak kedua dan bertemu dengan Anupama Upadhyaya. Dalam catatan head-to-head, Putri unggul 1-0 atas pebulu tangkis tunggal putri asal India tersebut. "Untuk menghadapi pertandingan berikutnya, saya seperti biasa saja. Saya harus menjaga mental dan pola pikiran saja," kata pebulu tangkis yang juga seorang anggota polisi ini.
Kemudian, Komang Ayu berhadapan dengan wakil Amerika Serikat, Lauren Lam. Pebulu tangkis asal Bali ini telah mengantongi satu kemenangan atas Lam dalam pertemuan sebelumnya. "Untuk menghadapi pertandingan kedua besok, saya ingin bermain lebih enjoy dan akan mempelajari kekuatan lawan. Juga bagaimana kebiasaan lawan di lapangan," pungkasnya.