Penampilan lawan yang ulet sempat membuat Putri harus bekerja keras saat mengawali pertarungan di game pertama. Barredo terlihat mampu mengembalikan bola-bola sulit yang coba ditempatkan Putri. Sebaliknya, di game pertama tadi, Putri justru beberapa kali belum berhasil mengantisipasi pengembalian lawan.
“Saya merasa lawan tidak mudah dimatikan, walaupun kelihatannya langkahnya berat. Padahal tadi sudah usaha untuk bikin lawan lari-lari, sepertinya dia tidak bisa mengembalikan, tapi ternyata bolanya masih balik ke saya,” jelas Putri Kusuma Wardani.
Kejuaraan Badminton Asia Team Championships 2020 ini menjadi penampilan perdana bagi Putri membela tim senior. Meski menjadi pemain termuda di tim, namun pebulutangkis jebolan PB Exist Jakarta ini punya ambisi yang besar untuk berkontribusi dan menyumbangkan kemenangan untuk Merah Putih.
“Dari awal saya diturunkan, saya mau menyumbang angka untuk tim. Tapi jujur di awal, rasa tegang itu ada. Waktu di game pertama yang poinnya ramai tadi, saya berpikir dapat satu demi satu poin dulu, main saja deh, nggak usah mikir menang-kalah dulu,” tuturnya.
Selanjutnya, masih di babak penyisihan Grup Y Badminton Asia Team Championships 2020, tim putri Indonesia akan berhadapan dengan pasukan Negeri Gajah Putih, Kamis (13/2). Pertarungan antara Indonesia dan Thailand ini akan menentukan siapa yang menjadi juara di Grup Y. Untuk sementara, Thailand berada di puncak klasemen Grup Y berkat kemenangan telak 5-0 atas Filipina, Selasa (11/2).
Berikut hasil pertandingan babak penyisihan Grup Y Badminton Asia Team Championships 2020. Indonesia 5 – 0 Filipina:
- Gregoria Mariska Tunjung vs Airah Mae Nicole Albo: 19-21, 21-11 dan 21-9
- Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Alyssa Yasbel Leonardo/Thea Marie Pomar: 21-18 dan 21-12
- Ruselli Hartawan vs Maria Bianca Ysabel Carlos: 21-10 dan 21-18
- Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto vs Joella Geva De Vera/Lunod Chanelle: 21-7 dan 21-8
- Putri Kusuma Wardani vs Sarah Joy Barredo: 21-19 dan 21-14