Pemain asal Sampang itu mengaku beradaptasi lagi dengan kondisi lapangan pertandingan. Setelah sebelumnya bermain di nomor beregu, pemain yang akrab disapa Ubed itu merasa butuh kembali beradaptasi mengingat embusan angin di lapangan sering berubah-ubah.
Dengan bermain lebih tenang, Ubed bisa menguasai pertandingan atas lawannya untuk akhirnya menang dua gim langsung dalam tempo 21 menit. "Bersyukur diberikan kemudahan di pertandingan ini menyelesaikan laga tanpa cedera. Menghadapi laga perdana, saya mencoba untuk kembali beradaptasi dengan kondisi lapangan," ujar Ubed melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Melihat skor pertandingan, lawan juga bermain dengan sangat baik memberikan perlawanan. Sepanjang laga saya berupaya untuk menekan lawan dan mengambil inisiatif penyerangan," Ubed, menambahkan.
Dengan kemenangan ini, juara Pembangunan Jaya Raya Junior International Grand Prix 2023 itu akan menghadapi pemenang laga wakil Vietnam, Le Minh Son menghadapi tunggal putra Myanmar, Hein Htut.
Menghadapi babak 32 besar, Ubed bertekad bermain dengan konsisten terlebih dahulu untuk menjaga kans melangkah lebih jauh pada turnamen Badminton Asia Junior Championships 2024. "Saya pengin terus bermain lebih baik pada setiap babak yang dilewati. Saya pengin bermain enjoy tidak ada beban untuk bisa mengeluarkan bentuk permainan terbaik," demikian Ubed.