"Bersyukur saya bisa bermain sampai selesai dan tanpa cedera. Lawan, bukannya kami sombong, memang kualitasnya masih di bawah. Jadi kami hanya untuk menyesuaikan dengan lapangan," kata Ribka.
"Secara umum, permainan kami sudah enak. Cuma, untuk bola-bola depan, saya masih ragu-ragu. Sementara lutut saya, bukannya cedera, tetapi masih kurang enak untuk gerakan tertentu," Ribka, menambahkan.
Senada, Lanny juga mengungkapkan pertandingan pertama ini menjadi kesempatan untuk beradaptasi dengan lapangan. "Meskipun hembusan angin kecil, saya tetap harus beradaptasi. Sementara shuttlecock di sini berkarakter kencang. Saat mengangkat harus dikontrol jangan sampai keluar," ujar Lanny, mengutip laporan Antara.
Kemenangan ini membuat ganda putri yang baru dipasangkan pada akhir 2022 makin percaya diri untuk bisa tampil lebih maksimal. "Seandainya besok dipercaya tampil, saya akan memberikan yang terbaik. Saya ingin bermain maksimal," kata Lanny. "Saya pasti ingin memberikan yang terbaik, siapa pun lawannya. Saya siap diturunkan dan berusaha memberikan angka kemenangan bagi Indonesia," Ribka, menimpali komentar partnernya.
Kemenangan Lanny/Ribka membuat Indonesia unggul 4-0 atas Suriah. Sebelumnya, ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari membuka raihan poin usai mengalahkan Amjad Al Fassih/Sanaa Mahmoud dengan straight games 21-2, 21-4.
Kemudian Gregoria Mariska Tunjung pada sektor tunggal putri berhasil mengalahkan Ranim Alhasbani dengan skor 21-6, 21-11 dan disusul Chico Aura Dwi Wardoyo yang membungkam Aljallad Ahmad dengan 21-7, 21-15.