Belum mendapatkan kemenangan di fase penyisihan grup, ganda campuran peringkat lima dunia ini mengaku sangat kecewa kendati sudah berusaha memberikan permainan terbaiknya.
“Pastinya nggak puas banget sama hasilnya, baru pertama kali ikut world tour final tapi hasilnya harus seperti ini. Tapi kita tentunya sudah berusaha maksimal, coba keluarkan semua yang terbaik di turnamen dan pertandingan ini, tapi hasilnya harus seperti ini, jadi ya kecewa juga,” ungkap Melati Daeva Oktavianti.
Setelah berhasil mengamankan kemenangan di game kedua, Praveen/Melati harus memulai permainan di game ketiga dengan ketertinggalan. Setelah jeda interval, mereka terus berusaha untuk memperpendek selesih perolehan poin. Sayangnya, upaya Praveen/Melati belum berhasil berbuah manis setelah Watanabe/Higashino mampu menahan laju Praveen/Melati.
“Hari ini kita sudah coba mengeluarkan permainan terbaik dan sudah maksimal juga. Tapi memang di awal game ketiga tadi, kita kalah start. Begitu sudah ketinggalan jauh baru mulai mengejar. Sebetulnya nggak ada kendala lain. Kita berdua sudah coba kasih yang terbaik, sudah maksimal, tapi memang hasilnya harus seperti ini,” tutur Praveen Jordan.
Meski sudah menelan dua kekalahan, Praveen/Melati masih menyisakan satu laga pamungkas di fase penyisihan Grup B. pada pertandingan ketiga, Jumat (13/12), Praveen/Melati akan berhadapan dengan pasangan tuan rumah, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
“Apapun hasilnya besok, yang penting kita mau berusaha tampil memberikan yang terbaik,” kata Praveen.