"Saya dapat percaya dirinya saat Chen Yu Fei di gim pertama tidak sesuai dengan apa yang saya bayangkan. Persiapan saya itu akan bermain ketat dengan dia dari awal tapi mungkin dia masih belum nyaman dengan kondisi lapangan atau kondisi main. Dan itu sangat menguntungkan buat saya dan saya tidak mau kehilangan momen itu," kata Gregoria, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Di gim kedua dia sudah mulai menemukan ritme permainannya sementara saya masih beradaptasi dengan sisi lapangan satunya jadi banyak mati-mati sendiri. Di gim ketiga, saya sudah tidak berpikir apa-apa. Saya hanya ingin menampilkan yang terbaik, masalah hasil belakangan," Gregoria, menambahkan.
Meski menang, atlet bulu tangkis kelahiran Wonogiri, Jawa Tengah, pada 11 Agustus 1999 itu tidak mau terlalu larut dalam euforia. Masih ada dua tugas berat di Grup A sudah menanti, yaitu melawan An Se Young dari Korea Selatan dan Akane Yamaguchi (Jepang).
"Saya tidak mau terlalu senang dulu karena dua lawan yang akan saya hadapi ke depan juga sangat bagus jadi saya mau fokus ke sana," pungkasnya.