"Puji Tuhan bisa bermain bagus, strategi keluar semua, bisa melakukan semua hal yang saya rencanakan, termasuk serangan, pertahanan, sampai ketenangannya," tutur Jojo kepada tim Humas dann Media PP PBSI.
"Empat kali challenge berhasil di gim kedua, cukup menambah kepercayaan diri saya. Ada yang saya yakin akan berhasil karena jelas itu keluar bolanya tapi ada juga yang ragu tapi angkat saja dulu," tambahnya.
Jojo, yang menempati unggulan keenam, mengawali turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 750 ini dengan kemenangan atas Loh Kean Yew melalui tiga gim 21-17, 19-21, 21-11. Seusai mengalahkan wakil Singapura tersebut, Jojo tak pernah kehilangan satu gim pun dalam perjalanannya menuju partai final.
Ia mampu mengemas kemenangan dua gim langsung atas para wakil tuan rumah, yaitu Lu Guang Zu, Lei Lan Xi, hingga unggul teratas Shi.
Di final, Minggu (24/11), Jojo akan berhadapan dengan pemenang partai semifinal yang mempertemukan dua tunggal putra Denmark, yaitu Anders Antonsen dengan Viktor Axelsen. "Sekarang fokus dulu ke laga final besok, berharap bisa bertemu Viktor (Axelsen)," tanggapnya.
"Terlepas dari menang atau kalah, tapi pengen coba bertanding lagi," demikian Jojo.