Bertanding di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Rabu (18/9), Leo/Daniel mengemas kemenangan straight games 21-13, 21-14 dalam tempo 36 menit atas duo "Negeri Sakura" tersebut. "Pastinya bersyukur dahulu bisa melewati babak 32 besar dengan kemenangan. Kami mau fokus satu demi satu dulu, poin demi poin lalu pertandingan ke pertandingan. Tidak mau berpikir terlalu jauh," tanggap Leo kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
"Ini Super 1000 pertama kami sebagai pasangan. Tidak ada beban karena kemarin sudah juara Super 500, malah ini jadi motivasi kami untuk lebih baik lagi," Leo, menambahkan.
Sementara, Bagas menyatakan, laga pembuka ini juga sekaligus menjadi kesempatan untuk memantapkan pola permainan. "Di gim pertama kami kalah angin jadi strateginya banyak mengangkat bola dulu untuk `ngenakin` pukulannya," katanya.
Bagas pun berharap, kemenangan di babak pertama ini dapat berlanjut sepanjang turnamen ini, guna mendongkrak peringkat mereka. "Kami ingin mencari poin sebanyak-banyaknya di sini untuk terus meningkatkan ranking. Turnamen ini sangat penting dalam awal perjalanan kami," tegas Bagas.
Di babak berikutnya, Leo/Bagas bertemu dengan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, yang meraih tiket babak 16 besar berkat kemenangan atas wakil Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. "Besok bertemu Kim/Anders, kami mau bermain normal dan kalem saja. Tidak mau terpancing dengan gaya mereka," demikian Leo.