"Ini adalah pencapaian yang besar untuk dapat mengalahkan Viktor," tanggap Loh, seperti diwartakan laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Sabtu (22/10) pagi WIB.
"Di lapangan ini, pergerakan kok sangat cepat dan hampir di setiap poin dilallui dengan permainan di depan net. Saya terus menggunakan kecepatan dan seluruh tenaga untuk memukul kok secepat mungkin. Karena sangat sulit untuk mengontrol kok pada pertandingan ini," Loh, menjelaskan.
"Ini adalah semifinal Super 750 pertama saya. Jadi saya sangat menikmati momen ini."
Ketika ditanya mengenai peluang menembus partai puncak, pemain kelahiran Penang, Malaysia ini berujar, "Anda tanya siapa pun atletnya, pasti mereka bakal menjawab 'sangat ingin sekali (masuk final)'. Hal tersebut sama dengan saya."
Sementara, Axelsen menolak tenggelam bersama gundah pascakekalahan dari Loh. "Papa Vega" pun langsung menatap French Open 2022 yang digelar di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, 25-30 Oktober. "Kami baru saja kembali menjadi orangtua beberapa minggu yang lalu. Jadi, saya bisa menghabiskan waktu lebih banyak dengan putri-putri saya, sebelum kembali bertanding di French Open," tanggapnya.
"Saya tidak menguras banyak energi pada pekan ini, dan saya berharap dapat bermain lebih baik lagi di Paris," Axelsen, menambahkan.
Di babak empat besar tunggal putra, Loh bakal bersua Lee Zii Jia dari Malaysia, yang memenangi laga perempat final atas wakil Indonesia Jonatan Christie dengan skor 21-16, 18-21, 21-18.