"Tidak mudah untuk melewati momen-momen seperti ini. Jujur memang saya harus membenahi banyak sekali sisi, teknis maupun non-teknis," tanggap Jojo usai pertandingan kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Di gim pertama, Jojo saling berebut poin dengan Chou hingga skor berimbang 5-5. Namun, Jojo mampu mendikte permainan dan unggul di interval permainan pertama, 11-7.
Seusai interval, seperti dilaporkan Antara, Jojo tetap tampil mendominasi hingga unggul dengan jarak lima poin, 15-10. Namun, Chou mampu membalikkan kedudukan seusai memperoleh enam poin beruntun dan unggul 16-15. Chou mampu bermain lebih lepas setelah membalikkan keadaan dan memperoleh empat poin beruntun hingga gim pertama ditutup dengan kemenangan 21-17.
Di gim kedua, Jojo terus menekan Chou dan unggul 3-1. Namun ritme permainan dari pebulu tangkis peringkat ketujuh dunia tersebut mampu dibaca oleh Chou. Chou menutup interval permainan dengan keunggulan 11-5.
Selepas interval, Jojo mencoba tampil keluar dari tekanan Chou dan mampu melesatkan tiga poin beruntun untuk memperkecil kedudukan menjadi 8-12. Chou Tien yang saat ini berada di peringkat ke-13 tersebut terus menguasai pertandingan seusai memperoleh empat poin berturut-turut dan unggul 17-9. Chou mampu menutup gim kedua dengan kemenangan 21-12.
Jojo mengungkapkan, selama pertandingan ia kerap membuat kesalahan-kesalahan sendiri sehingga yang mampu dimanfaatkan Chou meski pola serangan Chou tidak berubah secara signifikan. "Tadi banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri dan kurang tenang. Sepertinya tidak ada yang terlalu berubah signifikan dari permainan Chou (Tien Chen), hanya dia seperti bisa membaca dan mengantisipasi pukulan-pukulan saya jadi beberapa kali dapat serangan yang sangat mudah," jelas peraih medali emas Asian Games Jakarta-Palembang 2018 ini.
"Saya pasti mau berusaha bangkit, secepatnya," Jojo, menegaskan.
Indonesia kini tinggal menyisakan Anthony Sinisuka Ginting yang telah mengamankan tiket babak 16 besar, setelah menumbangkan pebulu tangkis Prancis, Christo Popov.