Kevin/Marcus tampil baik di laga pembuka, keduanya bermain taktis dan tak membiarkan Duo Mads mengembangkan permainan. Kemenangan ini kian menambah keunggulan pasangan rangking satu dunia atas lawan mereka tersebut dengan kedudukan 4-2, dimana empat pertemuan terakhir berhasil dimenangkan Kevin/Marcus.
“Di game kedua, kami merasa lawan lebih siap, tidak seperti di game pertama dimana mereka banyak melakukan kesalahan sendiri,” ujar Marcus.
“Lawan lebih tidak mudah ‘dimatikan’ di game kedua dan mereka banyak servis nyolong (flick service). Kami sudah mengantisipasi kok, sudah dijagain, tetapi kan tetap susah mengembalikannya. Lawan kan tinggi banget, datangnya shuttlecock cepat begitu,” tambah Marcus.
Meskipun memetik kemenangan dua game langsung namun Kevin/Marcus merasa belum bermain di performa terbaik mereka.
“Dibilang tampil seratus persen sih belum ya. Tetapi hari ini permainan kami cukup baik. Biasanya kalau di awal-awal turnamen kan masih agak susah mencari ritmenya, kali ini bisa langsung in dan siap di lapangan. Kondisi lapangan pun normal, angin, shuttlecock, semua oke,” beber Kevin.
Kevin/Marcus harus melewati dua laga lagi di penyisihan grup A melawan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) dan Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok). Sementara itu, Li/Liu yang merupakan pasangan kedua yang dijagokan di grup A, harus menderita kekalahan dari Kamura/Sonoda, dalam dua game langsung, 17-21 dan 17-21.