Gelar pertama dipersembahkan pasangan Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro yang menang mudah dua game langsung atas wakil Korea, Min Sol Kim/A Yeon Yoo dengan skor 21-10 dan 21-10. Setelah itu, giliran Muhammad Rayhan Nur Fadilah/Rahmat Hidayat yang mencicipi podium tertinggi usai menumbangkan ganda putra Malaysia, Junaidi Arif/Muhammad Haikal.
Main di partai kedua, Rayhan/Rahmat sukses menjadi kampiun usai melalui laga sengit dengan skor 25-23 dan 24-22. “Lawan tadi defense-nya rapat banget. Permainan mereka juga rapi. Untungnya kita bisa bermain lebih sabar lagi. Kita sudah antisipasi dari awal, pokoknya harus fokus dan sabar,” kata Rahmat Hidayat kepada Djarumbadminton.com.
Datang bukan sebagai pasangan unggulan, Rayhan/Rahmat mampu tampil apik sejak babak awal hingga partai final. Mereka bahkan hampir tidak menyangka bisa merebut kemenangan dan membawa pulang gelar juara dari ajang Dutch Junior International 2020.
“Pastinya senang bisa juara di sini, tapi kita juga nggak nyangka, karena target awal dari pelatih hanya lolos ke delapan besar. Di setiap pertandingan kita selalu optimistis dan percaya dengan kemampuan sendiri. Gelar juara ini kita persembahkan untuk orang tua dan pelatih,” jelas pebulutangkis asuhan PB Djarum Kudus itu.
“Setelah mendapat gelar ini, semoga kita bisa lebih baik lagi di kejuaraan-kejuaraan berikutnya,” lanjutnya menambahkan.
Tidak sampai di situ, tunggal putri Saifi Rizka Nurhidayah menyumbangkan gelar ketiga untuk Indonesia lewat kemenangan 21-18, 17-21 dan 26-24 atas unggulan ketiga asal Korea, So Yul Lee. Terakhir, pasangan Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Indah Cahya Sari Jamil sukses menggenapi gelar keempat untuk Merah Putih usai mengandaskan perlawanan ganda campuran Malaysia, Muhammad Haikal/Low Yeen Yuan dengan skor 21-17 dan 21-10.