Busch/Schulz nyaris saja kehilangan game pertama ketika tertinggal 15-20. Namun permainan apik dan semangat juang yang diperlihatkan wakil tuan rumah itu lantas membuat mereka mampu mencetak tujuh poin beruntun hingga akhirnya berhasil mengamankan game pertama.

“Ini seperti mimpi. Kami sepat merasa gugup pada game pertama dan kami sangat bersemangat untuk bermain sehingga kami melakukan banyak hal untuk menang dan kemudian kami menjadi tenang,” kata Christine Busch dilansir situs resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), bwfbadminton.com.

“Ketika kami kehilangan poin, kami memutuskan untuk mengambilnya satu per satu dan melihat seberapa jauh kami bisa melangkah. Begitu kami memenangkan game pertama, kami terus bermain dengan cara yang sama,” lanjutnya menambahkan.

Tentunya ini menjadi pengalaman perdana bagi Busch/Schulz berlaga di partai empat besar turnamen level Super 750. Mereka bahkan menjadi satu-satunya wakil ganda putri tuan rumah yang berhasil melangkahkan kakinya ke semifinal.

Selanjutnya, di babak empat besar Denmark Open 2020 BWF World Tour Super 750, Busch/Schulz akan berhadapan dengan unggulan teratas, ganda putri nomor dua dunia asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang di laga sebelumnya berhasil memetik kemenangan 13-21, 21-16 dan 21-19 atas pasangan Inggris, Chloe Birch/Lauren Smith.

“Sungguh hal yang luar biasa bisa bermain di semifinal, kami belum pernah mengalami hal seperti ini. Ini akan menyenangkan, jadi semoga kami bisa memainkan pertandingan yang bagus,” ungkap Amalie Schulz.