Hafiz/Gloria Menangi Laga ‘Perang Saudara’

Ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja menghadang serangan. (Copyright: Badmintonphoto | Courtesy of BWF)
Ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja menghadang serangan. (Copyright: Badmintonphoto | Courtesy of BWF)
Internasional ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Dua wakil ganda campuran Indonesia harus langsung bertemu di babak pertama Toyota Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000. Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja keluar sebagai pemenang dalam laga perang saudara kali ini. Pasangan ranking delapan dunia itu akhirnya mampu mengunci kemenangan 21-15 dan 21-13 atas Rionv Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari pada duel yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Rabu (20/1).

Selain berhasil mengalahkan kompatriotnya dan mendapatkan tiket ke babak dua, kemenangan hari ini juga sekaligus memperpanjang catatan kemenangan Hafiz/Gloria atas Rionv/Pitha menjadi 3-0. Meski bersyukur bisa menang, namun Gloria mengaku masih belum berada pada performa terbaiknya.

“Puji Tuhan pertandingan hari ini berjalan baik, walaupun kami masih terus mencari feel tandingnya supaya bisa tampil lebih baik lagi,” ujar Gloria Emanuelle Widjaja kepada Djarumbadminton.com.

“Kalau dibandingkan dengan minggu lalu, hari ini terasa lebih baik. Mulai dari feeling dan komunikasi di lapangan juga lebih baik. Pola mainnya juga kan beda, lawan hari ini dan kemarin. Karena lawan teman sendiri dan sudah sering bertemu, jadi kami sudah sama-sama tahu,” lanjutnya menambahkan.

Selanjutnya, di babak 16 besar Toyota Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000, Hafiz/Gloria akan berhadapan dengan ganda campuran asal Kanada, Joshua Hurlburt Yu/Josephine Wu. Ini akan menjadi duel kedua bagi Hafiz/Gloria dan Yu/Wu. Pasangan Indonesia itu punya bekal positif dari perjumpaan sebelumnya di ajang Denmark Open 2019 BWF World Tour Super 750. Saat itu Hafiz/Gloria mampu membukukan kemenangan dua game langsung dengan skor 26-24 dan 21-16.

“Untuk besok, yang paling penting kami harus tetap jaga fokus, komunikasi dan kondisi juga,” tutupnya.