"Kendala hari ini kami merasa tertekan terus terutama di gim kedua dan ketiga. Lalu kami terpaku dengan pola permainan yang itu-itu saja, sulit sekali untuk mengubah. Kami harus lebih pintar bermainnya," jelas Lisa melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Tidak ada alasan karena ini bermain pertama kali, kami harusnya sudah siap dengan kondisi apapun," Lisa, menambahkan.
Sementara, Rehan menyatakan, mereka mampu mengawali gim pembuka dengan baik. Di seberang net pun, Ye/Lee terlihat lambat dalam mengembangkan pola permainan. "Kami bisa mengontrol mereka," katanya.
Namun, petaka datang pada gim kedua dan gim penentu. Ye/Lee mengubah pola permainan dan berhasil merebut tiket ke babak delapan besar turnamen level BWF World Tour Super 750 ini. "Di gim kedua dan ketiga, kami yang terkontrol dan tidak siap dengan perubahan dan variasi mereka," pungkasnya.
Kemenangan ini mengantarkan Ye/Lee ke perempat final. Mereka bakal bertemu pemenang laga antara Robin Tabeling/Selena Piek asal Belanda dan unggulan ketiga dari Korea Selatan Seo Seung Jae/Chae Yu Jung.