Dejan/Gloria melaju mulus ke laga puncak turnamen setelah mengalahkan Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata di babak empat besar. Pertandingan ini berkesudahan dengan skor 22-20, 21-17 dalam tempo 40 menit.
Menanggapi lawan di final, Dejan berujar, "untuk besok kami mau menyiapkan dulu kondisi kami. Setelah pertandingan hari ini harus jaga makan dan istirahatnya. Besok siapa pun lawannya harus lebih siap dari mereka."
"Memang sudah sama-sama saling tahu kelemahan dan kelebihan masing-masing. Jadi yang paling siap itu yang akan menang," Dejan, menambahkan.
Sementara, Reza/Melati sukses melangkah ke final setelah menghentikan perlawanan Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami yang menempati unggulan kedua. Reza/Melati menang lewat rubber game 21-12, 19-21, 21-11.
Kedua pemain mengaku tidak menyangka bisa melaju hingga ke final. Pasalnya, tujuan utama mereka sebenarnya hanya membantu Melati untuk tetap merasakan atmosfer pertandingan ketika pasangan aslinya, Praveen Jordan, masih menjalani pemulihan pascaoperasi.
"Tidak menyangka bisa sampai ke final karena memang kita hanya mencoba menikmati setiap pertandingan. Di sini juga tidak ada tuntutan apapun. Tujuan saya hanya membantu Kak Meli (Melati), sambil menunggu partnernya kembali. Ya sudah, saya pun belajar bermain ganda campuran," demikian Reza.