[Indonesia Masters 2015] Bayu Taklukan Unggulan Enam Asal Korea

Muhammad Bayu Pangisthu
Internasional ‐ Created by PB Djarum | EP

Kejutan demi kejutan terjadi di hari kedua gelaran Yonex Sunrise Indonesian Masters Grand Prix Gold 2015. Kejutan diantaranya diberikan oleh atlet Pelatnas binaan PB Djarum, Muhammad Bayu Pangisthu. Atlet yang tak diunggulkan ini sanggup menggusur unggulan enam asal Korea, Jeon Hyeok Jin pada Rabu (2/12) malam.

Meski tak diunggulkan dan sang rival baru saja menjadi juara di Macau Open Grand Prix Gold 2015 pekan lalu, Bayu berhasil tampil agresif. Ia sukses menerapkan pola permainan menyerangnya. Sempat terus dipaksa bertarung ketat diawal game, Bayu berhasil meraih empat angka beruntun untuk unggul 16-12. Kombinasi netting tipis yang kemudian dia kombinasikan dengan smash-smash keras sukses membuatnya mendulang angka demi angka dan membawanya menutup game pembuka dengan 21-16.

Hal yang serupa terjadi di game kedua. Jual beli serangan terjadi, meski Bayu terlihat beberapa kali harus meladeni permainan lawannya yang kini berada di ranking 32 dunia. Bayu berhasil meraih lima angka beruntun untuk meraih tiket ke babak kedua dengan 21-16.

"Di pertandingan tadi saya mencoba untuk mencegah dia menyerang, saya terus mencoba untuk bermain cepat di depan net agar dia mau mengangkat bola, jadi saya bisa nyaman untuk menyerang," ujar Bayu usai laga.

"Saya juga tadi berusaha untuk tidak mengikuti pola pemainan dia. Dia andalannya bola-bola drive, itu saya tidak ladeni. Saya berhasil untuk memaksa dia tidak bisa menerapkan permainan itu," tambahnya.

Di babak kedua yang akan digelar Kamis (3/12) siang ini, Bayu sudah dinanti oleh Seung Jae Seo. Atlet Korea ini berhasil melaju setelah menghentikan wakil Indonesia asal Tangkas Jakarta, Viky Anindita dengan 21-16 dan 21-11.

"Untuk pertandingan nanti saya harus lebih fokus, karena saya sudah tau tipe permainan dia. Saya ingin balas kekalahan saya di Macau," pungkasnya.

Di Macau pekan lalu, Bayu harus terhenti di babak pertama setelah menyerah usai tiga game atas Seung. Ia menyerah 18-21, 21-8 dan 17-21.

sumber : pbdjarum.org