Kesalahan tersebut seperti menjadi bumerang untuk Putri KW. Sebaliknya lawan malah bisa mengembangkan permainan dan tampil menekan sepanjang laga. "Lawan bermain sangat baik. Di laga ini saya masih banyak melakukan kesalahan sendiri. Saya berharap ke depannya bisa mengatasi hal itu," ungkap Putri, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
Sejauh ini, Putri mengaku masih berupaya mengembalikan kondisi fisiknya. Setelah kembali dari pendidikan kepolisian, pebulu tangkis kelahiran Tangerang, 20 Juli 2002 itu masih berusaha mengembalikan kondisi fisiknya untuk bisa fokus sepanjang pertandingan. "Fisik pasti harus diperbaiki lagi agar ke depannya tidak kewalahan. Saya masih sering kurang bisa mengimbangi permainan lawan jika tempo berjalan dengan cepat," tutur juara Spain Masters 2021 tersebut.
"Saya berharap hal itu bisa diperbaiki untuk persiapan menghadapi turnamen berikutnya," Putri, menambahkan.
Putri berhasrat, di masa mendatang dapat memperbaiki peringkat di tabel BWF. Maklum, semakin banyak turnamen yang diikuti membuat dirinya punya kesempatan tampil di level pertandingan lebih bergengsi lainnya. "Saya punya tekad menembus peringkat di atas 30 besar dunia. Saya juga ingin menemani Gregoria Mariska Tunjung saat berlaga di turnamen akbar," demikian Putri.