Indonesia sendiri terakhir kali mencicipi gelar juara dalam ajang Badminton Asia Championships pada edisi tahun 2015 lalu. Kala itu, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mampu naik ke podium tertinggi usai menaklukkan wakil Hong Kong, Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah dengan skor akhir 21-16 dan 21-16. Pada saat itu, Indonesia sebenarnya berpeluang meraih satu lagi gelar juara melalui ganda putra. Namun sayang, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan harus takluk dari ganda putra terbaik dunia kala itu, Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong (Korea) dengan skor 18–21, 24–22, dan 21–19.
Pada tahun 2016, Indonesia hanya mampu mendapatkan satu medali perak dan satu medali perunggu di Badminton Asia Championships. Medali perak kala itu disumbangkan oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, sementara medali perunggu melalui pasangan ganda putri Nitya Krishinda/Greysia Polii. Sementara itu, pada edisi tahun lalu Indonesia tidak mendapatkan medali juara. Prestasi terbaik didapatkan oleh Praveen Jordan/Debby Susanto yang menembus babak perempat final.
Pada edisi tahun ini, Indonesia akan diwakili oleh 30 atlet yang akan berjuang untuk merebut gelar juara. Di antara mereka ada Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang paling diunggulkan. Pasangan nomor tiga dunia ini menjadi unggulan pertama di nomor ganda campuran. Kemudian ada Greysia Polii/Apriyani yang merupakan unggulan kelima nomor ganda putri. Serta Fajar Alfian/M. Rian Ardianto yang menjadi unggulan ketujuh ganda putra.
Berikut ini jadwal Badminton Asia Championships 2018:
Kualifikasi: Selasa, 24 April 2018
Babak pertama: Rabu, 25 April 2018
Babak kedua: Kamis, 26 April 201
8Perempat final: Jumat, 27 April 2018
Semifinal: Sabtu, 28 April 2018
Final: Minggu, 29 April 2018