Dalam pertarungan yang berlangsung selama 58 menit ini, Hendra/Ahsan mampu meredam kekuatan dan kecepatan yang menjadi andalan Ko/Shin. Sebelum bertanding, Mohammad Ahsan sempat memprediksi kalau pertemuan kali ini tidak akan berjalan mudah.
“Pertama-tama syukur alhamdulillah kita bisa lolos ke semifinal. Pertandingan tadi tidak mudah, kita terakhir kali kalah dua game langsung dari mereka, jadi sudah terbayang akan ramai. Ko/Shin punya pola yang bagus, drive-nya bagus, pergerakan mereka cukup merepotkan kita,” kata Ahsan.
Sementara itu, Hendra Setiawan mengaku sudah memiliki gambaran pola permainan dari Ko/Shin dan bagaimana cara untuk mengantisipasinya. “Dari awal kita sudah ada gambaran cara main mereka bagaimana, mereka power-nya kencang, tekanan pukulannya kuat, gerakannya juga cepat. Di poin kritis tadi kita coba untuk fokus saja,” ungkapnya.
Lolos ke babak semifinal Japan Open 2019 BWF World Tour Super 750, The Daddies akan berhadapan dengan unggulan kedua asal Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda yang berhasil mencuri kemenangan 21-19 dan 21-18 atas ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Harus meladeni perlawanan wakil tuan rumah, Hendra mengaku tidak terbebani ataupun tertekan. “Kalau ketemu Kamura/Sonoda kita harus siap capek, lawan tuan rumah tidak ada tekanan, justru mereka yang harusnya tertekan,” pungkasnya.