“Saya merasa sudah tidak ada masalah apa-apa ketika berlatih dan sekaligus uji coba lapangan pertama tadi. Bola, pencahayaan, dan angin sudah ok. Tinggal bagaimana nanti saat pertandingan saja,” ujar Greysia Polii dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Djarumbadminton.com.
“Ada rasa kangen juga, akhirnya saya akan bermain di lapangan pertandingan dengan atmosfer yang berbeda dari biasanya. Paling-paling saya harus segera menyesuaikan kondisi angin saja sih. Karena lumayan ada angin juga tadi,” sambungnya menambahkan.
Datang sebagai unggulan kelima, ganda putri nomor delapan dunia itu akan berhadapan dengan pasangan Kanada, Rachel Honderich/Kristen Tsai di babak pertama Yonex Thailand Open 2020 BWF World Tour Super 1000.
Sementara itu, Pelatih Ganda Campuran Indonesia, Nova Widianto juga menuturkan bahwa para pemainnya sudah siap tempur dan dalam kondisi prima. “Kita sehat semua dan anak-anak sudah mencoba tempat pertandingan. Kesempatan bisa mencoba lapangan ini harus benar-benar kita manfaatkan supaya terbiasa. Mudah-mudahan mereka bisa cepat beradaptasi,” tutur Nova.
Sektor ganda campuran sendiri menurunkan empat wakil di turnamen ini. Selain pasangan nomor empat dunia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, ganda campuran juga membawa Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (8 dunia), Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (18 dunia) dan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso (33 dunia).