Di gim pertama, juara All England 2022 itu telah bermain dengan apik. Namun, di gim kedua dan ketiga, mereka tidak mampu keluar dari tekanan. "Kami sudah berusaha, seluruh kemampuan kami sudah coba dikeluarkan tapi memang hari ini kita main seperti kurang yakin, kurang lepas. Di persiapan menuju ke sini juga kita sudah latihan sangat keras tapi hasilnya belum seperti yang kita mau," jelas Bagas, melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Di gim kedua dan ketiga kami kondisinya tertekan terus dan sulit untuk berkembang. Sudah mencoba melakukan segala cara, pelatih pun terus memberikan instruksi tapi kami memang kurang siap dan kurang begitu bagus hari ini," Fikri, menambahkan.
Bagas/Fikri mengaku permainan mereka memang belum stabil sejak menjuarai All England pada Maret lalu. Dan hal tersebut diyakini keduanyayang membuat hasil kurang baik terus didapatkan. "Kendala kami memang sejak juara di All England, kami berharap dan ingin terus bermain maksimal dan meraih hasil bagus," tutur Fikri.
"Tapi, permainan kami memang belum stabil jadi belum bisa memberikan yang terbaik," pungkasnya.