Kumamoto Masters Japan 2023 - Hanya Satu Tunggal Putra Indonesia yang Tersisa

Anthony Sinisuka Ginting (Humas PP PBSI)
Anthony Sinisuka Ginting (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Jakarta | Anthony Sinisuka Ginting tersingkir di babak pertama Kumamoto Masters Japan 2023, Rabu (15/11). Unggulan kedua itu kalah dari pebulu tangkis China, Weng Hong Yang, dengan skor 16-21, 21-18, 17-21, dalam laga berdurasi 79 menit di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Kumamoto, Jepang. Hasil ini menambah rentetan kekalahan Anthony dari pemain berperingkat 19 dunia tersebut, dalam empat pertemuan terakhir.

"Memang saya dan lawan sudah mengetahui pola permainan masing-masing. Sama-sama tahu strategi di lapangan. Cuma tadi dalam pola menyerang, saya telalu terburu-buru," ungkap Anthony melalui keterangan pers Humas PP PBSI.

Di sisi lain, menurut pebulu tangkis berperingkat dua dunia itu, pertahanan Weng sangat solid pada laga ini. Anthony pun mengaku telah mencoba berbagai strategi untuk menghentikan perlawanan Weng. "Tidak mudah untuk bisa mendapatkan poin. Di lapangan saya sudah mengadu pola serang dan defense-nya," tutur atlet asal Cimahi, Jawa Barat ini.

"Saya juga sudah mencoba berbagai pola dan perubahan strategi. Cuma saya masih banyak mati sendiri. Seharusnya bisa dapat poin malah jadi bumerang. Saya malah membuat kesalahan sendiri," Anthony, menjelaskan.

Secara umum Anthony menilai, penampilannya kali ini lebih baik ketimbang pertemuan mereka pada Denmark Open 2023, sebulan lalu. "Meskipun belum bisa menang, saya tetap senang dengan performa hari ini karena bisa mengatasi permainan lawan dibanding pada pertemuan sebelumnya," pungkasnya.

Dengan hasil ini, Indonesia hanya meloloskan satu wakil pada nomor tunggal putra, yakni Jonatan Christie. Selain Anthony, Chico Aura Dwi Wardoyo juga kandas di babak pertama, seusai mengalami kekalahan dari Viktor Axelsen asal Denmark.