"Saya puas (dengan pencapaian para atlet) karena perolehan medali bertambah," ucap Rionny, dalam siaran pers Humas PP PBSI, Senin (18/7).
"Saya pun senang karena pelatih dapat menjaga kondisi dan semangat atlet-atletnya hingga bisa all-out memberikan yang terbaik dari turnamen pertama hingga terakhir di Singapura," Rionny, menambahkan.
Namun, Rionny tetap menyampaikan evaluasi untuk perbaikan di turnamen-turnamen yang akan datang. "Saya rasa yang harus ditingkatkan lebih utama oleh mereka adalah bagaimana dalam bertanding harus cepat menyesuaikan dengan pola dan cara bermain dalam kondisi lapangan berangin dan tidak stabil," tuturnya.
"Sebelum bertanding harus siap menerapkan strategi serta permainan apa yang akan diterapkan, yakin tanpa keraguan. Selain itu, kalau dengan tiga turnamen beruntun seperti ini memang kita harus konsisten menjaga kondisi masing-masing. Baik atlet, pelatih dan tim pendukung," Rionny, menjelaskan.
Rionny berharap, prestasi yang diraih anak-anak asuhnya ini bisa menjadi modal penting jelang Kejuaraan Dunia 2022 yang digelar pada Agustus 2022 di Tokyo, Jepang. "Saya berharap performa ini dipertahankan atau kalau bisa meningkat. Prestasi mereka merupakan modal bagus jelang Kejuaraan Dunia nanti," demikian Rionny.
Berikut rekap prestasi atlet-atlet Indonesia di tur Asia Tenggara:
1. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri)
- Juara Malaysia Open 2022
- Juara Singapore Open 2022
2. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra)
- Juara Malaysia Masters 2022
- Runner-up Malaysia Open 2022
- Runner-up Singapore Open 2022
3. Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra)
- Juara Singapore Open 2022
4. Chico Aura Dwi Wardoyo (tunggal putra)
- Juara Malaysia Masters 2022
5. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (ganda putra)
- Juara Singapore Open 2022
6. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra)
- Runner-up Malaysia Masters 2022
7. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran)
- Runner-up Malaysia Masters 2022