Pada pertandingan yang berlangsung di Energia Areena, Vantaa, Finlandia itu, Fadia/Ribka membayar kepercayaan itu dengan kemenangan dua gim langsung, 21-13, 21-15. Kemenangan atas Evgeniya Kosetskaya/Ekaterina Malkova itu sekaligus membawa tim Indonesia unggul 4-0.
"Rasanya bangga berada di tim ini dan langsung dipercaya untuk turun di pertandingan pertama," kata Fadia, seperti yang disampaikan tim Humas dan Media PP PBSI.
"Kami juga selalu mau kasih yang terbaik," sambung Ribka.
Saat Fadia/Ribka turun bertanding, kondisi tim Indonesia sudah memastikan kemenangan. Tetapi mereka mengatakan hal itu malah membuatnya lebih termotivasi untuk dapat juga menyumbang poin. "Kami tadi malah lebih termotivasi, melihat senior-senior berjuang di lapangan. Jadi rasanya memang tidak mau kalah," ujar Fadia.
"Di awal gim kami memang sempat tegang. Tetapi setelah itu kami bisa mengontrol permainan. Kalau dipercaya lagi kami harus lebih siap dan bisa cepat adaptasi kondisi lapangan dan lawan," jelas Ribka.
Fadia/Ribka, yang sudah mengoleksi gelar Indonesia Masters 2019 Super 100, tengah disiapkan menjadi suksesor Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Oleh sebab itu, mereka bertekad untuk selalu tampil lepas dan tanpa beban. "Kemarin saat dikasih tahu akan main hari ini kami tentu saja senang. Kami bertekad untuk terus tampil maksimal," ucap Ribka.
"Kak Greysia juga menyampaikan pesan untuk bermain nothing to lose dan memberikan yang terbaik. Itu benar-benar menambah semangat kami," demikian Fadia.